Fakultas Sastra Universitas Negeri malang (FS UM) kembali mencatat prestasi gemilang dengan sukses menjalin hubungan kerjasama dengan Association of Education Cultural International (AECI). Kolaborasi strategis ini menggandeng Fakultas Ilmu Pendidikan UM dan menghasilkan 24 mahasiswa yang berangkat ke Thailand untuk menjalankan program Workshop Cultural Studies dan Asistensi Mengajar Internasional pada Sabtu (25/5/2024).
Kerjasama ini merupakan kelanjutan dari kemitraan sebelumnya yang terus diperkuat dengan komitmen tinggi dari kedua belah pihak dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pertukaran budaya antar negara. Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman mengajar yang berharga bagi mahasiswa, serta mempromosikan pemahanan budaya lintas negara.
Sebanyak 19 mahasiswa FS dan 5 mahasiswa FIP yang terpilih akan ditempatkan di berbagai institusi pendidikan di Thailand, mulai dari TK sampai SMA. Selama 28 hari di Thailand, mahasiswa akan bertugas mengajar dan berbagi pengetahuan serta keterampilan dengan para siswa di sekolah masing-masing, sekaligus memperkenalkan budaya Indonesia melalui berbagai aktivitas edukatif.
Dekan Fakultas Sastra UM, Dr. Moch. Syahri, S.Sos., M.Si., menyatakan bahwa program ini tidak hanya memperkaya pengalaman akademis mahasiswa, tetapi juga menguatkan hubungan interasional.
“Kami bangga bisa kembali mengirimkan mahasiswa ke Thailand. Ini adalah kesempatan luar biasa bagi mereka untuk nelajar dan mengajar di lingkungan internasional. Kami berharap nantinya mahasiswa bisa membawa pulang pengalaman berharga yang dapat diaplikasikan di Indonesia,” ujarnya.
Mahasiswa peserta program ini telah melalui seleksi ketat dan pelatihan intensif sebelum diberangkatkan. Mereka dipersiapkan untuk menghadapi tantangan mengajar di lingkungan yang berbeda, serta diharapkan mampu menjadi duta pendidikan dan budaya Indonesia di kancah internasional.
Pengurus AECI, Amran bin Ismail mengungkapkan, kerjasama antara FS UM dan AECI ini diharapkan dapat terus berlanjut dan berkembang, membuka peluang lebih luas bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman internasional dan memperkuat hubungan pendidikan serta budaya antara Indonesia dan Thailand.
“Kami sangat mengapresiasi kerjasama berkelanjutan dengan Universitas Negeri Malang. Program Asistensi Mengajar Internasional ini bukan hanya memberikan manfaat bagi mahasiswa, tetapi juga bagi institusi pendidikan di Thailand yang menerima mereka,” ujarnya.
Dengan keberhasilan ini, Universitas Negeri Malang semakin menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan berkualitas yang siap bersaing di tingkat global, sekaligus menjadikan pendidikan sebagai jembatan penghubung antarbangsa.
English 
Indonesian